- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Soccer & Futsal Room
::Tim Nasional Indonesia:: - Part 6
TS
fundayhoho
::Tim Nasional Indonesia:: - Part 6
THREAD TIM NASIONAL INDONESIA
Garuda di Dadaku
SOCCER ROOM GENERAL RULES
Read This Before Posting
Read This Before Posting
Spoiler for Rules:
TAMBAHAN
Quote:
NB (Nurdin Balid): jangan ngepost dulu gan.... ane mau nambahin post lagi....
luvchelsea dan 14 lainnya memberi reputasi
15
413.1K
32.4K
Thread Digembok
Tampilkan semua post
nightfuurry
#9975
Dari 2 pertandingan kualifikasi ini ada hal yang jadi masalah. Jarak penerbangan yang jauh dan waktu persiapan ke pertandingan yang singkat bikin pemain jetlag, terutama rombongan eropa. Dari potensi 100 persen, pemain cuma bisa keluarkan 50-60 persen kemampuan.
Beda dengan persahabatan pas FIFA matchday, selalu ada waktu minimal 2 hari untuk memulihkan kondisi. Sebabnya kita selalu main home, jadi bisa pilih waktu yang pas untuk tanding. Kalaupun ada pemain yang belum fit pun ga akan dimainkan sama Keyong. Soal away di pertandingan resmi ini sebelumnya sepertinya ga terpikirkan.
Beda hal dengan Filipina dan Malaysia. Ternyata alasan mereka tarik pemain-pemain blasteran ke liga lokal untuk mengantisipasi 'jetlag' dan kelelahan.
"Target saya adalah mengambil pemain dari akademi di Eropa lalu biarkan mereka bermain di Asia Tenggara, karena selain dekat, mereka tak akan kena jetlag, punya kualitas yang bagus juga," kata michael wess semalem.
Radja Nainggolan kemarin juga ada statement soal ini tp gw lupa beritanya. Ada juga pemain keturunan yang nolak di naturalisasi karena bab jarak tempuh yang jauh.
PSSI harus memikirkan solusi kedepan untuk ini. Kita ga punya liga atau klub dengan pondasi yang bagus. Jadi solusi main di klub indo pun ga tepat saat ini. Namun jika memang pengen banyak naturalisasi, biarkan sebagian main di Asia pun ga masalah. Sebagian lain biarkan di eropa dan cuma kita pake saat bener-bener bisa dan punya persiapan waktu yang lebih. Contoh ini dilakukan oleh Aussie.
Dengan masa persiapan yang cuma 2-3 hari kita ga mungkin andelin pemain yang harus terbang 14 jam dan harus pangkas 1 hari lagi untuk istirahat. Jangankan pemain eropa, pemain lokal kita pun juga jetlag dan kelabakan karena sebelumnya ga pernah dikasih menu away jauh sampe ke Basra.
Beda dengan persahabatan pas FIFA matchday, selalu ada waktu minimal 2 hari untuk memulihkan kondisi. Sebabnya kita selalu main home, jadi bisa pilih waktu yang pas untuk tanding. Kalaupun ada pemain yang belum fit pun ga akan dimainkan sama Keyong. Soal away di pertandingan resmi ini sebelumnya sepertinya ga terpikirkan.
Beda hal dengan Filipina dan Malaysia. Ternyata alasan mereka tarik pemain-pemain blasteran ke liga lokal untuk mengantisipasi 'jetlag' dan kelelahan.
"Target saya adalah mengambil pemain dari akademi di Eropa lalu biarkan mereka bermain di Asia Tenggara, karena selain dekat, mereka tak akan kena jetlag, punya kualitas yang bagus juga," kata michael wess semalem.
Radja Nainggolan kemarin juga ada statement soal ini tp gw lupa beritanya. Ada juga pemain keturunan yang nolak di naturalisasi karena bab jarak tempuh yang jauh.
PSSI harus memikirkan solusi kedepan untuk ini. Kita ga punya liga atau klub dengan pondasi yang bagus. Jadi solusi main di klub indo pun ga tepat saat ini. Namun jika memang pengen banyak naturalisasi, biarkan sebagian main di Asia pun ga masalah. Sebagian lain biarkan di eropa dan cuma kita pake saat bener-bener bisa dan punya persiapan waktu yang lebih. Contoh ini dilakukan oleh Aussie.
Dengan masa persiapan yang cuma 2-3 hari kita ga mungkin andelin pemain yang harus terbang 14 jam dan harus pangkas 1 hari lagi untuk istirahat. Jangankan pemain eropa, pemain lokal kita pun juga jetlag dan kelabakan karena sebelumnya ga pernah dikasih menu away jauh sampe ke Basra.
Diubah oleh nightfuurry 22-11-2023 04:29
rWinDwaN dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup