delia.adelAvatar border
TS
delia.adel
Fakta Pembunuhan Mahasiswa FIB UI [Kompetisi KGPT]
Spoiler for Instagram:



Halo agan-agan dan sista-sista KASKUS!berjumpa lagi sama aye, yang mana lagi santai liburan di rumah, lalu main hape dan akhirnya berselancar di Instagram, yang pada awalnya cuma pingin dapat hiburan, tapi tau gak agan dan sista, kalau aye menemukan berita yang lagi anget-angetnya di bicarakan media sosial.

Well ....

Ternyata ada berita yang cukup menghebohkan loh! Kajadian nya di Margonda, depok, itu deket rumahnya om kolaji lagi.

emoticon-Wow

Dan kalian tau gak? Di sebuah indekosan kukusan, Beji, Depok itu, polisi di sibukkan dengan penemuan telah zenazah, terbungkus plastik di bawah kolong tempat tidur, pada hari Jum'at kemarin.

Berawal dari panggilan telpon yang sulit di hubungi, pada akhirnya salah satu pihak keluarganya mengecek di kosan. Dan ternyata yang ditemukan hanya jasadnya saja.

emoticon-Turut Berduka

Korban adalah seorang mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) di Universitas Indonesia (UI), meninggal dunia dalam keadaan yang sangat mengerikan. Dia di tusuk lebih dari satu kali gan-sis! Luka terlihat di dadanya, lumayan banyak.

Spoiler for Instagram:


Korban ini ternyata mahasiswa jurusan Sastra Rusia, lho. Wah, pasti banyak yang kaget ya mendengar berita ini. Apalagi, pelakunya ternyata adalah kakak tingkat korban sendiri. Gimana bisa, ya? Kok bisa ada kejadian seaneh ini?

Kabar baiknya, pelaku sudah berhasil ditangkap oleh pihak berwajib. Sekarang dia sedang menjalani pemeriksaan untuk mengungkapkan alasan di balik perbuatannya yang mengerikan ini. Kita tunggu saja hasil pemeriksaannya, ya.

Menurut keterangan yang aku baca di salah satu media detikNews, pembunuh nya adalah seniornya sendiri. Yang mana selama ini berteman dengan baik.

Teman baik tapi membunuhemoticon-Wow

Menurut berita dari detikNews korban di bunuh berdasarkan rasa iri seniornya yang sedang mengalami kesulitan di bidang finansial nya, dia terlilit hutang pinjol dan belom membayar uang kosan. Sedangkan korban di nilai oleh pelaku memiliki peruntungan dalam hidupnya. Terbukti dengan barang barang temuan korban yang di curi oleh pelaku, berupa; MacBook, dompet, dan iPhone.

Polisi juga mengamankan senjata tajam sebagai barang bukti. Yang mana benda tersebut adalah alat untuk membunuh korban. Dan akhirnya polisi mampu mengungkap kasus ini, bahkan kurang dari 24 jam. emoticon-Wow


Spoiler for Instagram:


Perlu kita sadari, kasus ini memang cukup menggemparkan. Bukan hanya di media, tapi juga di tengah-tengah masyarakat. Sebagai masyarakat, kita tentu berharap ada tindakan dan hukuman yang tegas bagi para pelaku kejahatan seperti ini. Karena perbuatan mereka sangat keji dan berdampak luas.

*Kronologi pembunuhan;

Peristiwa pembunuhan di perkirakan hari Rabu di rumah korban. Pelaku menendang korban setelah pintu di buka. Lalu korban di tusuk, sempat melakukan perlawanan dengan mengigit tangan pelaku, hingga cincin pelaku tertinggal di kerongkongan korban.

Pelaku membunuh korban menggunakan pisau, di tusuk dari belakang sampai di rasakan kalau napasnya berhenti. Kemudian di bungkus plastik hitam dan diletakkan di bawah ranjang. Seusainya membuat pelaku mencuri barang-barang milik korban.

Pihak keluarga yang tidak bisa menghubungi korban, segera menyuruh pamannya untuk memeriksa korban di indekosannya. Dengan bantuan dari penjaga kosan, pada akhirnya korban bisa ditemukan, walaupun sudah tidak lagi bernyawa.

Waktu itu pamannya sempat kaget dan lari keluar, karena melihat kaki manusia, ketika plastik hitam di tarik dari bawah tempat tidur. Kemudian di laporkan ke pihak kepolisian. Lalu polisi menyelidiki kasus tersebut, hingga pada akhirnya menemukan pelaku utamanya.


Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana, juga menyampaikan bahwa perbuatan pelaku ini tidak pantas mendapatkan restorative justice. Mereka perlu mendapatkan hukuman yang tegas. Kita harus memberikan contoh bahwa kejahatan semacam ini tidak akan ditoleransi.

Semoga kasus ini segera mendapatkan keadilan yang pantas. Kita berharap agar tidak ada lagi kasus serupa yang terjadi di masa depan. Kita harus menjaga keamanan dan keselamatan di sekitar kita, agar tidak ada lagi korban yang tak berdosa seperti mahasiswa FIB UI ini.


Jangan lupa kasih

emoticon-Cendol Gan

emoticon-Rate 5 Star

emoticon-terimakasih

emoticon-Kiss




Yuk, kita berdoa agar keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini. Semoga korban bisa mendapatkan keadilan yang pantas. Tetap waspada dan jaga diri, ya, agan-agan dan sista-sista KASKUS!

Karena....

*Semua kejahatan terjadi di sebabkan adanya sebuah kesempatan untuk melakukan pelanggaran hukum*

WASPADALAH!







sumber tulisan
samerin12
nona212
DelLilah
DelLilah dan 25 lainnya memberi reputasi
26
1K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan